Tingkatkan Kompetensi, Guru MIN 2 Tuban Ikuti Bimtek KBC dan Deep Learning

<p>Guru MIN 2 Tuban turut berpartisipasi dalam kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) Implementasi Deep Learning dan Kurikulum Berbasis Cinta (KBC) yang diselenggarakan oleh Kelompok Kerja Madrasah Ibtidaiyah (KKMI) Kabupaten Tuban. Kegiatan ini berlangsung selama empat hari, Senin hingga Selasa (6–7/10/2025) di Hotel Mahkota, Sugihwaras, Tuban dan klasikal selama dua hari di madrasah masing-masing.</p>
<p>Bimtek ini diikuti oleh guru-guru MI dari berbagai kecamatan, di antaranya Rengel–Grabagan, Soko, dan Plumpang, termasuk seluruh guru perwakilan dari MIN 2 Tuban. Melalui kegiatan ini, para peserta mendapatkan wawasan baru tentang penerapan <em>deep learning</em>, penyusunan perangkat ajar, serta pengenalan pendekatan Pendidikan Perubahan Iklim (PPI) yang selaras dengan Kurikulum Merdeka.</p>
<p>Pada hari pertama, materi disampaikan oleh Dr. Ani Nur Hidayah, M.Pd, Widyaiswara Balai Diklat Keagamaan (BDK) Surabaya, yang membahas konsep <em>deep learning</em> dan penerapannya dalam pembelajaran madrasah. Hari berikutnya diisi oleh Dr. Moh. Miftah Sirojudin, S.Ag., M.M., dengan materi menarik tentang Kurikulum Berbasis Cinta (KBC) yang menekankan pentingnya kasih sayang dan empati dalam proses pendidikan.</p>
<p>Salah satu guru MIN 2 Tuban menyampaikan kesan positif terhadap kegiatan ini.</p>
<p>“Melalui bimtek ini kami semakin memahami bagaimana pembelajaran bisa bermakna, menyentuh hati peserta didik, dan tetap relevan dengan tantangan zaman,” ungkapnya.</p>
<p>Guru-guru MIN 2 Tuban berharap ilmu yang diperoleh dapat diterapkan di madrasah, sehingga pembelajaran menjadi lebih inspiratif, berorientasi pada siswa, dan menumbuhkan karakter cinta kepada sesama serta lingkungan. (fai)</p>
<p> </p>

Guru MIN 2 Tuban turut berpartisipasi dalam kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) Implementasi Deep Learning dan Kurikulum Berbasis Cinta (KBC) yang diselenggarakan oleh Kelompok Kerja Madrasah Ibtidaiyah (KKMI) Kabupaten Tuban. Kegiatan ini berlangsung selama empat hari, Senin hingga Selasa (6–7/10/2025) di Hotel Mahkota, Sugihwaras, Tuban dan klasikal selama dua hari di madrasah masing-masing.

Bimtek ini diikuti oleh guru-guru MI dari berbagai kecamatan, di antaranya Rengel–Grabagan, Soko, dan Plumpang, termasuk seluruh guru perwakilan dari MIN 2 Tuban. Melalui kegiatan ini, para peserta mendapatkan wawasan baru tentang penerapan deep learning, penyusunan perangkat ajar, serta pengenalan pendekatan Pendidikan Perubahan Iklim (PPI) yang selaras dengan Kurikulum Merdeka.

Pada hari pertama, materi disampaikan oleh Dr. Ani Nur Hidayah, M.Pd, Widyaiswara Balai Diklat Keagamaan (BDK) Surabaya, yang membahas konsep deep learning dan penerapannya dalam pembelajaran madrasah. Hari berikutnya diisi oleh Dr. Moh. Miftah Sirojudin, S.Ag., M.M., dengan materi menarik tentang Kurikulum Berbasis Cinta (KBC) yang menekankan pentingnya kasih sayang dan empati dalam proses pendidikan.

Salah satu guru MIN 2 Tuban menyampaikan kesan positif terhadap kegiatan ini.

“Melalui bimtek ini kami semakin memahami bagaimana pembelajaran bisa bermakna, menyentuh hati peserta didik, dan tetap relevan dengan tantangan zaman,” ungkapnya.

Guru-guru MIN 2 Tuban berharap ilmu yang diperoleh dapat diterapkan di madrasah, sehingga pembelajaran menjadi lebih inspiratif, berorientasi pada siswa, dan menumbuhkan karakter cinta kepada sesama serta lingkungan. (fai)

 

Halaman Kami di Media Sosial