Tuban, 9 Agustus 2025 — MIN 2 Tuban menyelenggarakan kegiatan Perkemahan Jumat–Sabtu (Perjusa) selama dua hari satu malam pada 8–9 Agustus 2025, yang diikuti oleh 277 peserta dari siswa kelas 4, 5, dan 6. Kegiatan ini merupakan bagian dari program kepramukaan Gugus Depan 17.069 – 17.170 MIN 2 Tuban.

Kegiatan dibuka secara resmi melalui upacara pembukaan pada Jumat pagi, dipimpin langsung oleh Kamabigus MIN 2 Tuban, Bapak Muhamad Musta’in. Dengan mengucapkan basmalah, beliau menyatakan Perjusa dimulai, dilanjutkan dengan penyematan tanda peserta secara simbolis, yang kemudian diikuti serentak oleh seluruh peserta.

Sebagai simbol semangat dan harapan, prosesi pembukaan dilengkapi dengan pelepasan balon ke udara, yang disambut sorak-sorai penuh antusias dari para peserta. Balon yang diterbangkan menjadi lambang cita-cita tinggi dan semangat menjulang siswa MIN 2 Tuban dalam kegiatan kepramukaan.

Dalam sambutannya, Kamabigus menyampaikan bahwa kegiatan Perjusa bukan sekadar perkemahan biasa. “Perkemahan ini adalah wadah untuk menumbuhkan kedisiplinan, karakter kepemimpinan, serta rasa tanggung jawab bagi seluruh adik-adik pramuka. Di sinilah kalian belajar menjadi pribadi yang tangguh dan berjiwa sosial,” ujar beliau.

Selama perkemahan, para peserta mengikuti berbagai kegiatan edukatif dan menyenangkan, diantaranya Jelajah alam dan permainan kepramukaan, Api unggun dan pentas seni, Kegiatan keagamaan bersama seperti salat berjamaah, Permainan edukatif dan kekompakan tim serta materi leadership dan kepramukaan.

Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kemandirian dan keberanian siswa, membangun rasa kerja sama dan kepedulian sosial, mengasah keterampilan kepramukaan dan kepemimpinan.

Perjusa berlangsung dengan tertib dan penuh antusiasme. Anak-anak tampak menikmati setiap momen, mulai dari memasak mandiri hingga menjaga kekompakan tim dalam berbagai tantangan.

Kegiatan ditutup pada Sabtu pagi dengan harapan baru dan semangat yang tumbuh dalam diri peserta. Perjusa tahun ini menjadi pengalaman berharga yang tidak hanya menyenangkan, tetapi juga membentuk karakter siswa secara nyata.

(Fai)